Gambar Sampul Seni Budaya · BAB 5 MODIFIKASI KARYA TARI
Seni Budaya · BAB 5 MODIFIKASI KARYA TARI
Sem Cornelyus Bangun

24/08/2021 12:25:44

SMA 11 2013

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

33

Seni Budaya

Alur Pembelajaran

Modifikasi Karya Tari

Berdasarkan hitungan

Berdasarkan iringan

Pola Lantai

Pada Bab 11 ini, peserta didik diharapkan :

1.

Mendeskripsikan karya tari tradisional berdasarkan hitungan, iringan dan pola lantai

2

.

Mengidentifikasikan karya tari berdasarkan hitungan, iringan dan pola lantai

3

.

Melakukan modifikasi karya tari berdasarkan hitungan, iringan dan pola lantai

4

.

Melakukan asosiasi karya tari berdasarkan hitungan, iringan dan pola lantai

5

.

Mengkomunikasikan karya tari berdasarkan hitungan, iringan dan pola lantai

Modifikasi Karya Tari

BAB

5

34

kelas XI SMA/SMK/MA/MAK

semester 2

Aktivitas Mengamati

Amatilah salah satu tarian yang berada di lingkunganmu!

Kemudian carilah tokoh tari di sekitar lingkunganmu, amatilah

tariannya, amati juga pola lantainya. Modifikasi gerakan dan pola

lantainyanya dengan 2 x 8 hitungan.

Aktivitas Menanyakan

Setelah mengamati pertunjukan tari dari sumber lain di lingkungan

sekitarmu, kamu dapat melakukan diskusi dengan teman.

1.

Bentuklah kelompok diskusi 2 sampai 4 orang.

2.

Pilihlah seorang moderator dan seorang sekretaris untuk

mencatat hasil diskusi.

3

.

Untuk memudahkan mencatat hasil diskusi, gunakanlah tabel

y

ang tersedia dan kamu dapat menambahkan kolom sesuai

dengan kebutuhan.

Format Diskusi Hasil Pengamatan Modifikasi Karya Tari

Nama anggota

:

Hari/t

anggal pengamatan

:

No.

Aspek yang Diamati

Uraian Hasil Pengamatan

1

Tokoh Tari yang berada di lingkungan

sekitarmu

2

Modifikasi gerak tari tradisional dalam

hitungan 2 x 8

3

Modifikasi gerak tari berdasarkan iringan

tarinya

4

Modifikasi berdasarkan pola lantainya

Aktivitas Mengasosiasi

1.

Setelah kamu berdiskusi berdasarkan hasil mengamati tokoh

tari, modifikasi gerakan berdasarkan hitungan bacalah konsep

tentang iringan, hitungan dan pola lantai.

2

.

Kamu dapat memperkaya dengan mencari ma

teri dari sumber

belajar lainnya

35

Seni Budaya

Hawkins (2003) berpendapat tentang pengalaman kreativitas,

adalah pengalaman pribadi yang merupakan modal dasar dalam

menggarap sebuah karya tari. Berbekal pengalaman dari menonton

pertunjukan yang menggunakan berbagai macam lambang, adalah

informasi berharga sebagai alat untuk berekspresi. Ekspesi dapat

diungkapkan melalui sebuah tarian yang dapat dimodifikasi sesuai

dengan kebutuhan. Ekspresi dituangkan melalui hasil pengalaman

dalam melihat, merasakan, menghayalkan, yang selanjutnya

dimodifikasi. Dari pernyataan-pernyataan di atas, sudah jelas

bukan, bahwa ada beberapa langkah yang harus dilalui untuk

latihan kreativitas, yaitu mengamati lalu melakukan pengembangan.

Masalahnya, apa yang harus dikembangkan? Oleh karena unsur

utama dalam tari adalah gerak, maka yang dikembangkan adalah

geraknya sendiri. Kalian bisa mengembangkan gerak tari dengan

mengubah arah hadap (kanan-kiri-depan-belakang-serong),

mengubah ruang (luas, sempit, sedang) serta mengubah tenaga

(kuat, lemah, sedang).

Melalui informasi dari berbagai media serta melihat tari-tarian

dan mendengarkan iringan tari dari berbagai daerah di Indonesia,

akan melatih pancaindera kalian untuk lebih peka dalam merasakan,

menghayati, dan menghargai karya seni. Lebih lanjut adalah kalian

menjadi lebih peka dalam memodifikasi tari, atau mengubah suatu

tarian dan menghasilkan pola garapan baru.

Modifikasi tari dapat dilakukan melalui: modifikasi tari

berdasarkan hitungan, modifikasi tari berdasarkan iringan tari,

atau bahkan modifikasi tari berdasarkan pola lantainya. Nah untuk

lebih jelasnya, coba kalian perhatikan paparan di bawah ini!

A. Modifikasi

Tari

Berdasarkan

Hitungan

Setelah kamu berdiskusi dan berdasarkan hasil pengamatan

karya tari yang berada dilingkunganmu, kamu dapat modifikasi

gerakan tari. Salah satu contoh tari di Jawa Barat adalah tari

Kandagan yang diciptakan oleh R. Tjetje Somantri. Kandagan

berasal dari kata ‘kandaga’ dalam bahasa Sunda, yaitu tempat

perhiasan atau barang berharga dan indah. Dengan demikian

Tari Kandagan adalah kumpulan gerak-gerak indah dan berharga.

Terdapat beberapa tokoh tari di Indonesia yang terkenal, karena

kepakarannya dalam mencipta tarian yang melegenda. Apakah

kamu pernah mendengar nama I Mario dari Bali?, Gusmiati Suid

dari Sumatera Barat? Bagong Kusudiardjo dari Yogya?. Untuk

memperjelas pengetahuan tari kalian, I Mario adalah pencipta

tari Kekebyaran dengan tarinya yang terkenal Tari Terompong.

Gusmiati Suid pencipta tari Rantak yang dinamis dari Sumatera

Barat. Bagong Kusudiardjo dari Yogyakarta mencipta tari Yapong.

Untuk memperkaya pengetahuan kalian, coba kamu telusuri nama

tokoh-tokoh tari di daerahmu atau di luar lingkunganmu!

36

kelas XI SMA/SMK/MA/MAK

semester 2

Berikut ini, coba kamu peragakan tari Kandagan yang diciptakan

oleh R. Tjetje Somantri berikut dengan hitungan, yang dapat dilihat

di web:

www.youtube.com

agar dapat kamu lakukan sesuai iringan.

GERAK 1

Gerak ini dilakukan

dimulai dari gilek, lontang

kembar, ukel, sembah.

Dilakukan dengan

hitungan 1 sampai 8. Lihat

di www.youtube.com pada

menit ke 00.46

GERAK 2

Gerak ini dilakukan dimulai

dari mengambil soder

panjang, disampirkan di

atas pergelangan tangan

kiri. Lakukan dengan

hitungan 1 sampai 4.

Lanjutkan dengan gerak 3.

Lihat www.youtube.com

pada menit ke 1.36

Sumber: Pusat Olah Tari Setialuyu

Gambar 11.2

Gerak alung soder dalam

tari Kandagan (Sunda)

Sumber: Pusat Olah Tari Setialuyu

Gambar 11.1

Gerak

Calik Ningkat

dalam

tari Kandagan (Sunda)

37

Seni Budaya

GERAK 3

Gerak ini dilakukan

dengan engke gigir

ke kanan sambil

mengayunkan soder

sesuai dengan hitungan 5

sampai 8. Ulangi dengan

arah yang sebaliknya

dengan hitungan 1 sampai

4. Lihat www.youtube.com

pada menit 2.31

Sumber: Pusat Olah Tari Setialuyu

Gambar 11.3

Gerak engke gigir dalam tari

Kandagan (Sunda)

GERAK 4

Gerak ini dilakukan

dimulai gerak kaki

melangkah ditempat

sambil mengayunkan

soder di tangan Dilakukan

dengan hitungan 1 sampai

8. Lihat www.youtube.com

pada menit ke 2.52

Sumber: Pusat Olah Tari Setialuyu

Gambar 11.4

Gerak Mincid radea dalam

tari Kandagan (Sunda)

38

kelas XI SMA/SMK/MA/MAK

semester 2

Sumber: Pusat Olah Tari Setialuyu

Gambar 11.5

Kiri: Gerak

Jangkung Ilo Bata

Rubuh

dalam tari Kandagan (Sunda)

Gambar 11.6

Kanan: Gerak

Jangkung Ilo Bata

Rubuh

dalam tari Kandagan (Sunda)

GERAK 5 DAN 6

Dilakukan dimulai mengayunkan pergelangan tangan kanan

dengan hitungan 1 sampai 4 dan gerak obah bahu kanan

kiri dengan hitungan 5 sampai 8. Dilakukan dengan arah

sebaliknya. Lihat www.youtube.com pada menit ke 2.00

Sumber: Pusat Olah Tari Setialuyu

Gambar 11.7

Kiri: Gerak Waliwis Mandi

dalam tari Kandagan (Sunda)

Gambar 11.8

Kanan: Gerak Waliwis Mandi

dalam tari Kandagan (Sunda)

GERAK 7 DAN 8

Dinamakan waliwis mandi merupakan gerak meniru burung

belibis yang sedang mandi. Dilakukan seperti contoh di dalam

www.youtube.com pada menit ke 4.25

39

Seni Budaya

Nah, kalian sudah mengamati gerak-gerak dalam tari Kandagan?

Sekarang diskusikan dengan temanmu gerak-gerak mana yang kamu

pilih kemudian modifikasikan geraknya, dengan mengubah arah

hadap, ruang, dan tenaga yang digunakan. Baik itu gerak kepala,

badan, tangan dan kakinya. Dapat kamu rangkaikan dan susun

kembali menjadi sebuah tarian hasil ciptaanmu.

B. Modifikasi

Tari

Berdasarkan

Iringan

Seperti kita ketahui bahwa musik dan tari selalu bersatu.

Bagaimanapun juga apabila musik diperdengarkan maka besar

kemungkinan ide gerak tari akan dipengaruhi oleh musik. Masuknya

iringan musik, akan menambah semangat baru bagi sebuah

pertunjukan.

Musik Iringan Tari

Musik Eksternal

Musik eksternal adalah bunyi-bunyian atau suara yang berasal

dari alat musik atau instrumen, yaitu gamelan. Keyboard,

kendang, angklung, dsb.

Contoh: Tari Kandagan (Jabar), Gandrung (Banyuwangi), dsb

Musik Internal

Musik internal adalah musik atau bunyi-bunyian yang berasal

dari anggota tubuh, yaitu tepukan tangan atau tepukan ke

anggota tubuh, jentikan jari, hentakan kaki ke tanah, dsb.

Contoh: Tari Saman (Aceh), Kecak (Bali)

Bagan 11.1 Musik Iringan Tari

Indonesia memiliki beragam etnis dan setiap etnis memiliki

lagu-lagu rakyat. Tentunya kalian ingat lagu yamko rabe yamko

dari Papua, manuk dadali dari Jawa Barat, bungong jeumpa dari

Aceh, ampar-ampar pisang dari Kalimantan Selatan? Lagu-lagu

tersebut bisa dijadikan sebagai musik untuk mengiringi tari. Pertama,

perhatikan irama dan tempo lagu serta lirik lagu untuk menentukan

tema tarian. Kedua, buat gerakan sesuaikan dengan iringan. Sebagai

contoh lagu manuk dadali mengisahkan tentang kegagahan burung

garuda, dengan tempo sedang, irama riang dan gagah. Kalian bisa

gabungkan lagu tersebut dengan iringan gitar, tam-tam, perkusi atau

instrumen lainnya Sudah tentu gerak tarinya harus menyesuaikan

dengan tema kegagahan seekor burung. Yang penting tatkala

kalian membuat gerak, jangan ragu, kembangkan daya hayal dan

imajinasi, kalau perlu tambah properti tari yang bisa menguatkan

tema kegagahan tersebut.

40

kelas XI SMA/SMK/MA/MAK

semester 2

Di bawah ini notasi lagu Manuk Dadali Ciptaan Sambas

Mangundikarta, untuk kalian buatkan geraknya.

C. Modifikasi

Tari

Berdasarkan

Pola

Lantai

Pola lantai adalah pola yang dibuat untuk memadukan gerakan

penari ke arah yang ditentukan. Pada dasarnya pola lantai tari

kelompok/berpasangan memiliki pola lantai yang terdiri dari:

Sumber: tunas63.wordpress.com

Gambar 11.11

Notasi Manuk Dadali

41

Seni Budaya

1.

Pola lantai lurus vertikal (gerak/pose maju mundur secara

vert

ikal)

Sumber: www.taringa.net

Gambar 11.12

Contoh pola lantai vertikal,

pada tari seribu tangan dengan gerak yang

sama, level yang berbeda

Gambar 11.13

Contoh pola lantai vertikal

2.

Pola lantai lurus horizontal ( gerak/pose berjajar ke samping

kiri/ka

nan)

Sumber :dreamindonesia.worpress.com

Gambar 11.14

Contoh pola lantai horizontal, pada

Tari Saman dengan gerak selang-seling (alternate)

Gambar 11.15

Contoh pola lantai horizontal

3.

Pola lantai diagonal (bergerak serong kiri/kanan)

Sumber: putramahadewa.wordpress.com

Gambar 11.16

Tari Gandrung, contoh pola lantai

diagonal dengan gerak rampak serempak (unity)

Gambar 11.17

Contoh pola lantai diagonal

42

kelas XI SMA/SMK/MA/MAK

semester 2

4.

Pola lantai lengkungan (melingkar, setengah lingkaran,

memb

uat lengkungan angka delapan, spiral)

Sumber: bali.panduanwisata.com

Gambar 11.18

Contoh pola lantai, lingkaran

dengan gerak yang serempak (

unity

) pada tari

Kecak dari Bali

Gambar 11.19

Contoh pola lantai setengah lingkaran

Sumber: sianiadiveka.wordpress.com

Gambar 11.21

contoh pola lantai, lingkaran

dengan gerak yang serempak dengan level dan

ruang yang berbeda pada tari Kipas dari Korea

Gambar 11.20

Contoh pola lantai lingkaran

Setelah kamu melakukan aktivitas memodifikasi tarian, langkah

selanjutnya adalah kamu bersama-sama satu kelas mempergelarkan

hasil karyamu. Susunlah manajemen produksi seperti di bawah ini :

Manajemen produksi pagelaran siswa

43

Seni Budaya

Tugas panitia pelaksana :

a.

Ketua P

elaksana dan wakil ketua pelaksana :

1.

Mengk

oordinasikan seluruh kegiatan panitia pelaksana dan

melaksanakan pendelegasian tugas sesuai deskripsi tugas

kepanitiaan yang telah disepakati dalam seluruh rapat panitia.

2.

Meng

arahkan dan memegang kontrol terhadap jalannya

kinerja kepanitiaan sesuai konsep perencanaan acara yang

telah disepakati dan masukan dari panitia penanggung jawab.

3.

Memilik

i wewenang penuh dalam hal penetapan keputusan

teknis berdasarkan permufakatan bersama unsur pimpinan

dalam kepanitiaan.

4.

Mela

kukan pengawasan secara periodik terhadap jalannya

panitia pelaksana, untuk selanjutnya menjadi bahan masukan

dan motivasi bagi tiap-tiap bagian dalam struktur panitia

pelaksana.

b.

Sekr

etaris :

Membawahi dan mengkoordinir secara langsung seksi

sekretariat. Ema Mencatatkan nama anggota kelompok dan

sinopsis tari yang akan ditampilkan. Sinopsis adalah catatan

pertunjukan tari yang berisi : judul tari, tema dan isi tari, sumber

gerak tari yang dimodifikasi, dll.

c.

Benda

hara :

Bertanggungjawab penuh terhadap segala kegiatan panitia

yang bersifat administratif keuangan.

d.

Seksi Ac

ara :

1.

Menyus

un konsep dan jadwal acara berkoordinasi dengan

ketua, dan sekretaris sebagai acuan dasar menentukan arah

dan alur proses kegiatan.

2.

Persia

pan mekanisme teknis kegiatan acara secara detail dan

menyeluruh.

3.

Koor

dinasi dengan semua seksi terkait sehubungan dengan

kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan selama acara

berlangsung.

e.

Seksi Pub

likasi-Dokumentasi

1.

Perenc

anaan dan konsep dokumentasi, alur teknis

pelaksanaan.

2.

Detai

l teknis pelaksanaan dan anggaran disususn oleh

Koordinator seksi beserta anggotannya, berkoordinasi dengan

ketua/sekretaris atau bendahara kepanitiaan serta seksi-seksi

yang lain jika diperlukan

44

kelas XI SMA/SMK/MA/MAK

semester 2

f.

Seksi Perlengkapan

1.

Memper

siapkan alat dan mekanisme perlengkapan bagi seluruh

peserta, sesuai dengan jadwal acara yang telah ditetapkan,

lokasi kegiatan, jumlah peserta.

2.

Memper

siapkan segala kelengkapan acara yang dibutuhkan

selama kegiatan berlangsung.

3.

Detai

l teknis pelaksanaan dan anggaran disususn oleh

Koordinator seksi beserta anggotanya, berkoordinasi dengan

ketua/sekretaris atau bendahara kepanitiaan serta seksi-seksi

yang lain jika diperlukan.

g.

Seksi Ko

nsumsi

Mempersiapkan konsumsi untuk panitia dan peserta selama

persiapan (H-3) dan selama kegiatan berlangsung.

h.

Seksi Hum

as

Melakukan usaha yang bersifat informatif

AktivitasMemodifikasi

1.

Amati satu tarian yang ada di daerahmu dan lingkungan

sekitarmu,

kemudian modifikasi berdasarkan hitungan, iringan,

pola lantai dan buatlah manajemen produksi untuk pentas

2.

Selanjutnya rangkaikan gerak-gerak dalam tari tersebut

menurut kreasimu.

3.

Bentuklah kelompok kemudian diskusikan.

Aktivitas Mengomunikasikan

1.

Buat tulisan tentang modifikasi tari berdasarkan hitungan,

iringan dan pola lantai yang berasal dari daerahmu.

Tulisan

maksimum 50 kata berdasarkan hasil pengamatan pada tari

daerah lain.

2.

Buatlah kelompok kerja untuk pergelaran hasil karya

modifikasi tari y

ang telah dilakukan.

3.

Pergelarkan hasil karyamu di lingkungan sekitar

D. Uji

Kompetensi

1.

Uji Kompetensi Penampilan

Kam

u telah memahami dan mengetahui modifikasi karya

tari, lakukan gerak tari secara berkelompok, rampak dengan

modifikasi karya tari berdasarkan hitungan, iringan dan pola

lantai.

Berikan penilaian secara bergantian dengan menggunakan

tabel berikut ini! (penilaian menari secara berkelompok).

45

Seni Budaya

No.

Aspek yang dinilai

Skor Penilaian

A

B

C

D

86 – 100

76 - 85

66 - 75

56 – 65

1.

Modifikasi karya tari berdasarkan hitungan

(1 x 16 hitungan)

2.

Modifikasi karya tari berdasarkan iringan

(1 buah lagu daerah lain)

3.

Modifikasi tari dan pola lantainya

Keterangan :

A.

Jika gera

kan yang dilakukan > 5 gerakan

B.

Jika gera

kan yang dilakukan 3 – 4 gerakan

C.

Jika gera

kan yang dilakukan 2 gerakan

D.

Jika gera

kan yang dilakukan 1 gerakan

2.

Uji Kom

petensi Sikap

Uraikan pendapatmu secara singkat dan jelas pada butir

pertanyaan berikut!

a.

Bagaim

ana caranya melestarikan dan mengembangkan tari

tradisi?

b.

Bagaim

ana caranya menumbuhkan sikap saling menghargai

terhadap perbedaan?

Rangkuman

Beberapa tokoh-tokoh tari di Indonesia: R. Tjetje Somantri, I

Mario, Bagong Kusudiardjo, Gusmiati Suid dan sebagainya.

Modifikasi tari adalah mengubah atau menyesuaikan suatu

tarian dengan pola garapan baru.

Bentuk pola lantai: vertikal, horizontal, diagonal, lengkungan

(melingkar, setengah lingkaran)

Refleksi

Menari dituntut untuk bisa saling bekerja sama, saling

menghormati dan saling menghargai. Saling berbagi pengalaman

merupakan suatu kunci keberhasilan dalam penampilan tari.